My Live, My Love, My Story

Selasa, 15 Mei 2012

Curhat tentang ospek

Sedikit diskusi dengan seorang teman mengenai ospek.
“Gimana caranya membuat ospek tanpa marah-marah?”
Well.. bener siih .. kenapa juga ospek itu mesti ada marah-marah..
Menurut saya, ospek yang ada “marah-marahnya”  kurang pantas lagi untuk mahasiswa. Ospek untuk mahasiswa itu lebih diperlukan ilmu dibanding latihan mental.
Tapi sebaliknya, beberapa yang saya perhatikan. Ospek sekarang sepertinya sudah kehilangan tujuannya ‘memperkenalkan dunia universitas pada mahasiswa baru’. Sekarang yang terlihat, ospek itu seakan menjadi ajang balas dendam .

Kasian juga sih maba itu dapet bales dendam padahal tidak tahu apa-apa.
Sedikit ingin mengkritisi ospek jurusan yang pernah saya jalani. Emang sih, disana tidak terlalu banyak adegan marah-marahnya. Hanya saja saya merasa kurang berkesan pada ospeknya. Ilmu yang saya dapatkan kurang berguna menurut saya. Saya merasa kurang diperkenalkan tentang dunia broadcast, dan lebih diperkenalkan ke dunia organisasi HIMA nya.
Okelaaah.. udah lewat udah lewat. Sekarang saya sudah berada dipihak penyelenggara ospek bukan peserta ospek, dan saatnya saya membuat REVOLUSI OSPEK , dimana ospek adalah ilmu awal untuk para maba mengahadapi dunia baru mereka.

1 komentar:

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Me ^^

Me ^^
I LOVE FIKOM UNPAD

UNPAD - Fikom

Diana Lidya Ekaputri. Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Arsip Blog

PAPI - MAMI

PAPI - MAMI
Mereka adalah orang yang paling aku cintai didunia ini.. Aku pasti akan membahagiakan mereka dan menempatkan mereka di kursi kehormatan !

LATEST POSTS

Recent Posts

TKD

PEJABAT

PEJABAT
Pelajar Mantab IPA Empat

TKD

TKD

Copyright © Diana Lidya Ekaputri | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com