My Live, My Love, My Story

Read More

Slide 1 Title Here

Slide 1 Description Here
Read More

Slide 2 Title Here

Slide 2 Description Here
Read More

Slide 3 Title Here

Slide 3 Description Here
Read More

Slide 4 Title Here

Slide 4 Description Here
Read More

Slide 5 Title Here

Slide 5 Description Here

Sabtu, 17 Desember 2016

Yes Bapak Pendidikan No Calon Gubernur


Kepada Bapak calon gubernur  'Pendidikan' yang Terhormat.


Pak, semenjak saya kuliah saya sangat mengagumi Bapak.
Saya setuju bahwa perubahan negara itu diawali dengan mengubah pendidikannya.
Karena generasi peneruslah yang menentukan masa depan negara ini.

Read More

Minggu, 09 Oktober 2016

MY WATTPAD

Please visit my wattpad, and enjoy the story! : FROM THIS MOMENT





Read More

Senin, 04 Juli 2016

Selesaikan Rasa Benci

Apa yang salah dengan rasa benci?

Rasa membenci bukan menyiksa orang yang kita benci.

Rasa benci akhirnya menyiksa diri sendiri.

Bagaimana mengalahkannya?

Bagaimana menyiksanya?

Bagaimana membalasnya?

Itulah pertanyaan-pertanyaan yang timbul saat saya benci seseorang.

Rasa benci membuat saya terikat.

Rasa benci mengurung saya dan menjauhkan saya dari kebahagiaan.

Saat kita memutuskan lari dari orang yang kita benci, tanpa menyelesaikannya.

Kita tinggal menunggu waktu untuk berjumpa dengannya.
Jangan lari, Selesaikanlah!
Read More

Minggu, 29 Mei 2016

Wanita Harus Menjaga Dirinya Sendiri.

Beberapa hari yang lalu saya pergi ke sebuah mal. Didalam mal tersebut ternyata sedang ada pertunjukkan fashion show. Biasanya saya tidak tertarik untuk melihat. Karena setiap mengunjungi mal, saya selalu sudah mempersiapkan perencanaan apa yang akan saya lakukan di mal. Membuang-buang waktu sia-sia bukan hal yang baik menurut saya.
Hari itu, setelah saya melihat seorang anak SD kelas 3 menggunakan sepatu high heels 12 Cm. Saya terpana melihatnya. Akhirnya saya putuskan untuk masuk kedalam acara tersebut untuk melihat kegiatan yang sedang berlangsung.

Betapa terkejutnya saya saat saya mendapati anak-anak kecil menggunakan baju sexy dan sepatu high heeels. Rata-rata peserta fashion show tersebut masih sekitar kelas 2-5 SD! Ada yang dari antara mereka memakai gaun panjang tanpa lengan dan dipenuhi gliter (entahlah apa namanya), ada juga yang bajunya menampakkan kulit perutnya. Lebih mencengangkan high heels yang mereka gunakan, saya perkirakan paling rendah juga kayaknya 4 CM-an.

Saya semakin menggelengkan kepala saat menyadari sebagian anak-anak tersebut diantar oleh ibu mereka sendiri. Ibu yang katanya siap menjaga dan melindungi anak sepenuh hati dan sepenuh jiwa.
Sambil melihat anak-anak itu berlenggak lenggok diatas panggung unntuk memamerkan tubuh(?) dan gaun mereka saya mulai berpikir apa yang sedang dipikirkan oleh orang tua mereka ya saat mendaftarkan anak mereka dalam acara ini? Apa tujuan sebenarnya?

Teringat waktu saya kecil. Ayah dan ibu saya selalu membelikan saya kaus dan celana. Kalaupun mereka membelikan saya gaun untuk gereja, gaun tersebut akan panjang lebih dari lutut dan berlengan. Ayah saya selalu mengajarkan saya untuk berpakaian sopan karena kita tidak tahu apakah diluar sana orang-orang yang kita hadapi sedang waras atau tidak? Orang-orang yang akan kita temui diluar selalu siap menyakiti kita kapan saja kita lengah!

Flash back kedalam masalah yang akhir-akhir ini sedang marak, tentang pembunuhan dan pemerkosaan terhadap anak-anak atau wanita yang keji. Apakah para orangtua yang mengenakan putri-putrinya dengan pakaian terbuka itu tidak takut jika anak mereka menjadi salah satu korban? Mengapa mereka tidak belajar dari pengalaman dan menjaga anak mereka dengan mulai memberikan pakaian yang sopan? Saya rasa sudah saatnya wanita Indonesia menyadari bahwa kita harus menjaga tubuh kita (dan putrinya untuk yang sudah punya anak) dengan baik. Kalaupun pada akhirnya kita memilih untuk mengenakan pakaian terbuka, sadarilah bahwa itu artinya Anda diap untuk diterkam kapan saja, dan bahkan dimana saja. Jangan tangisi atau sesali sesuatu yang menimpa Anda karena Anda yang memulainya. Jika bukan Andayang menjaga diri Anda (dan anak perempuan Anda) , siapa lagi? (DL)
Read More

Senin, 11 Januari 2016

BEKASI PENUH WARNA

                                              sumber: www.angkatigabelas.blogspot.com
Mendengar dan melihat berbagai macam berita dan tulisan yang menyebutkan bahwa Bekasi adalah planet lain membuat saya yang sudah hidup selama lebih dari 20 tahun di Bekasi geram. Mau marah pun hanya akan membuat saya lelah namun tidak menghasilkan apa-apa.

Saat saya sedang berjalan mengitari beberapa perumahan untuk mencari makanan yang menarik, ada beberapa hal yang menyita perhatian saya. Hal yang terpikirkan oleh saya pada saat itu adalah Bekasi adalah tempat yang seru! Sayang hal-hal seru di Bekasi ini kurang tertata.
Ada beberapa ide yang menggumpal di otak saya untuk membuat Bekasi menjadi tempat yang seru. Penasaran kan?

Ide pertama adalah menyediakan tembok kosong untuk grafitty di beberpa jalanan. Di beberapa jalanan kecil, seperti gang-gang perumahan, atau jalan-jalan pintas di bekai, atau tembok di deket stasiun, menurut saya akan indah jika di koongkan dari iklan, atau spanduk dan di khususkan untuk pemuda-pemudi Bekasi mengekspresikan diri mereka melalui grafitty.

Pemuda-pemudi Bekasi sebenarnya adalah orang-orang yang memiliki daya tarik kepada seni. Sering saya memperhatikan jalanan di peruahan yang teboknya di gambar grafitty naun jadi merusak. Jika gambar grafitty dibuat pada tebok yang tepat saya rasa itu akan membuat jalan jadi indah karena berwarna-warni, selain itu grafitty yang tidak pada tempatnya atau merusak pemandangan akan berkurang. Sehingga bekasi menjadi lebih teratur. Saat berhasil membuat tembok khusus grafitty, akan lebih baik untuk mulai memberi tindakkan tegas kepada orang-orang yang  masih membuat grafitty tidak pada tempatnya.

Selain tertib, tembok grafitty ini akan membuat Bekasi penuh warna. Para pemuda di Bekasi memiliki peran penting untuk membuat Bekasi menjadi planet yang indah sesuai dengan bakat mereka..
Ide kedua saya akan saya tuliskan dalam artikel saya selanjutnya.

Read More

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Me ^^

Me ^^
I LOVE FIKOM UNPAD

UNPAD - Fikom

Diana Lidya Ekaputri. Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

PAPI - MAMI

PAPI - MAMI
Mereka adalah orang yang paling aku cintai didunia ini.. Aku pasti akan membahagiakan mereka dan menempatkan mereka di kursi kehormatan !

LATEST POSTS

Recent Posts

TKD

PEJABAT

PEJABAT
Pelajar Mantab IPA Empat

TKD

TKD

Copyright © Diana Lidya Ekaputri | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com