Budiman VS Primjas

Budiman VS Primajasa

Tidak bermaksud promosi atau mengiklankan sesuatu. Hanya ingin sedikit berkomentar dan memberikan penilaian. Menurutku tingkat kenyamanan dan keamanan keluar kota (Bekasi – Cileunyi) lebih tinggi menggunakan Bus AC Budiman. Aku merasa bisa tidur dengan tenang di dalam bus karena bus Budiman jarang (meski pernah beberapa kali) mengendarai kendaraannya dengan kencang dan merem mendadak. Jauh berbeda dengan Primjas (begitulah panggilan hangat dari para mahasiswa) yang sering kali mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi dan memotong laju kendaraan lain. Primjas juga sering kali ngerem mendadak sehingga saya merasa kurang nyaman beristirahat di bus tersebut.

Sayangnya pendapat saya ternyata disetujui oleh beberapa teman saya yang kebetulan tinggal di Bekasi juga.

“Emang bayarnya mahal. Tapi sepadan kok sama pelayananya” Kata salah satu teman saya dari fakultas lain yang tidak ingin dipublikasikan identitasnya.

Selain dari cara mengendarai, sopir dan kondektur Budiman juga lebih ramah dibanding Primajasa. Beberapa kali saya naik Primjas, sopir dan kondektur sering berbicara kasar dan terbawa emosi selama perjalanan, bahkan dari antara mereka pernah bertengkar. Dan aneh sekali, mereka begitu ramah ketika sebelum kita naik bis, seolah membujuk kita untuk naik bis mereka. Namun mereka menjadi sangat kasar ketika kita akan turun dari bus, seolah mengusir kita.

Berbeda denan kondektur Budiman yang selalu ramah selama perjalanan. Pelayanan di Budiman menjadi sangat memuaskan karena keramahan sopir dan kondekturnya. Mereka juga jarang bersuara keras dan menggunakan kata kasar.

Harga bus Budiman memang jauh lebih mahal dari pada Primjas. Namun dalam perjalanan bukan harga yang perlu kita permasalahkah, tapi setidaknya kita bisa memastikan kita sampai dengan tujuan dengan selamat. Emang sih ga ada yang tau akhir dari umur. Tapi ga salah juga kan kalau berjaga-jaga??